"Umat-Ku hancur karena kurangnya pengetahuan." (Hosea 4:6) "Orang bodoh mati karena kekurangan hikmat" (Amsal 10:21)
Mengapa orang bodoh mati karena ketidaktahuan? Mari kita tinjau bagaimana Adam dan Hawa dirusak oleh Setan.
Tuhan Yahweh memberi tahu mereka bahwa buah-buah dari pohon baik dan jahat tidak bisa dimakan. Namun, mereka tidak mendengarkan Tuhan, tetapi mendengarkan Setan. Akibatnya, mereka diusir dari Taman Eden dan kehilangan berkat-berkat Tuhan; Ketika Tuhan Yesus datang untuk bekerja, orang-orang Yahudi tidak mendengarkan ajaran Tuhan, tetapi mereka mendengarkan desas-desus tentang Tuhan Yesus yang dicipta oleh imam-imam kepala, ahli-ahli Taurat, dan mengikuti mereka untuk menentang dan mengutuk Tuhan Yesus, akhirnya mereka dihukum. Dari pelajaran sejarah, kita dapat melihat bahwa hanya mereka yang mendengarkan firman-firman Tuhan akan diberkati oleh Tuhan, mereka yang mendengarkan kata-kata Setan, itu adalah kebodohan dan kebebalan, dan konsekuensinya adalah kematian! Sekarang, Tuhan telah kembali, yaitu Tuhan Yang Mahakuasa yang berinkarnasi. Setelah mendengar berita seperti itu, apakah kita mencari dan menyelidiki serta mendengarkan suara Tuhan, atau apakah kita mendengarkan desas-desus dari pemerintah Komunis Tiongkok dan dunia agamawi dengan menolak Tuhan dari pintu, semua ini adalah peristiwa besar yang berkait tentang apakah kita bisa masuk surga! Jangan membiarkan kebodohan dan ketidaktahuan menyebabkan kematian.
Disarankan untuk menonton film: "KEBEBALAN MEMATIKAN" Bantu Anda memahami prinsip-prinsip dalam penyelidikan jalan yang benar, mengenali suara Tuhan dari ungkapan dan pekerjaan Tuhan Yang Mahakuasa, dan akhirnya menyambut kedatangan Tuhan!
KEBEBALAN MEMATIKAN - Perkataan Siapa Yang Harus Diperhatikan Saat Menyelidiki Jalan Yang Benar
Disarankan untuk menonton film: "KEBEBALAN MEMATIKAN" Bantu Anda memahami prinsip-prinsip dalam penyelidikan jalan yang benar, mengenali suara Tuhan dari ungkapan dan pekerjaan Tuhan Yang Mahakuasa, dan akhirnya menyambut kedatangan Tuhan!
KEBEBALAN MEMATIKAN - Perkataan Siapa Yang Harus Diperhatikan Saat Menyelidiki Jalan Yang Benar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar