Tuhan yang Mahakuasa adalah kedatangan Tuhan Yesus yang kedua kalinya. Domba-domba Tuhan mendengar suara Tuhan. Selama Anda membaca firman Tuhan yang Mahakuasa, Anda akan melihat Tuhan muncul! Kami menyambut semua pencari kebenaran untuk datang dan melihat.

菜單

Nubuat-nubuat Akhir Zaman Telah Digenapi: Cara Menyambut Kedatangan Tuhan yang Kedua Kali

Bencana sering terjadi dan nubuat akhir zaman telah terpenuhi. Bagaimana kita dapat menyambut kedatangan Tuhan? Silakan baca artikelnya sekarang dan temukan jawabannya.




Minggu, 20 Oktober 2019

Bacaan Firman Tuhan | Tuhan itu Sendiri, Tuhan yang Unik VI Kekudusan Tuhan(III)Bagian Empat

Bacaan Firman Tuhan | Tuhan itu Sendiri, Tuhan yang Unik VI Kekudusan Tuhan(III)Bagian Empat

Tuhan Yang Mahakuasa berkata: "Karena hakikat Tuhan itu kudus, hal itu berarti bahwa hanya melalui Tuhanlah engkau dapat menempuh jalan yang terang dan benar di sepanjang kehidupan;hanya melalui Tuhanlah engkau dapat mengetahui makna kehidupan, hanya melalui Tuhanlah engkau dapat menjalani kehidupan yang nyata, memiliki kebenaran, mengenal kebenaran, dan hanya melalui Tuhanlah engkau dapat beroleh hidup dari kebenaran itu. Hanya Tuhan sendirilah yang dapat membantu engkau menjauhi kejahatan dan membebaskan engkau dari bahaya dan pengendalian Iblis. Selain Tuhan, tidak ada seorang pun dan sesuatu pun yang dapat menyelamatkanmu dari lautan penderitaan sehingga engkau tidak lagi menderita: Hal ini ditentukan oleh hakikat Tuhan. Hanya Tuhan sendirilah yang menyelamatkan engkau tanpa pamrih, hanya Tuhanlah yang pada akhirnya bertanggung jawab atas masa depanmu, nasibmu dan kehidupanmu, dan Dia mengatur segala sesuatu bagimu. Ini adalah sesuatu yang tidak dapat dicapai oleh makhluk ciptaan maupun bukan ciptaan. Karena tidak sesuatu pun, baik ciptaan maupun bukan ciptaan, yang memiliki hakikat Tuhan seperti ini, tidak ada seorang pun atau sesuatu pun yang memiliki kemampuan untuk menyelamatkan engkau atau memimpin engkau. Inilah pentingnya hakikat Tuhan bagi manusia."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar